PT Bank Negara Indonesia Tbk atau BNI melalui Srikandi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berkolaborasi dengan Universitas Indonesia (UI) menggelar Srikandi BUMN Goes to Campus yang diselenggarakan di Makara Art Center UI, Depok, Jawa Barat, Rabu (13/9). Dengan mengusung tema ‘Prepare Yourself to Be Global Talent and Bring Indonesia to The World’, BNI mengajak mahasiswa UI untuk semakin adaptif dalam transformasi dalam upaya menghadapi situasi yang tak terduga di masa depan.
Hadir sebagai narasumber Direktur Keuangan BNI Novita Widya Anggraini dan Direktur Digital & Integrated Transactional Banking BNI Corina L. Karnalies. Selain itu, hadir pula di sesi talk show Ketua Srikandi BNI Ayu Sari Wulandari, Credit Card Division Head BNI Grace Situmeang dan Department Head di International Banking & Financial Institution Division BNI Dyah Paramita Novia Putri serta CEO Schoters Radyum Ikono.
Dalam paparannya, Corina menjelaskan BNI berkomitmen untuk mengimplementasikan semangat kepemimpinan perempuan pada perusahaan dan memberikan banyak dampak positif bagi perseroan. Pemimpin perempuan dipercaya memiliki tiga nilai utama yaitu caring, inspiring dan collaboration yang merupakan nilai-nilai krusial bagi sebuah organisasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
BNI terus berupaya menjadi katalisator pertumbuhan perekonomian Indonesia melalui agenda transformasi yang dijalankan secara komprehensif dan tetap relevan dengan kebutuhan nasabah.
Di sisi lain, BNI juga berkomitmen untuk memberikan ruang bagi milenial melalui Magenta (Magang Generasi Bertalenta) BUMN yang terbuka untuk program Magang Kampus Merdeka, Magang Santri dan Magang Umum.
“Kami juga membuka kesempatan kepada adik-adik mahasiswa UI untuk belajar, bertumbuh dan berkontribusi untuk Indonesia dengan bergabung di BNI melalui program magang di BUMN,” sebut Corina dalam keterangannya, Kamis (14/9/2023).
Dalam kesempatan yang sama, Novita memaparkan BNI terbukti tangguh dalam menghadapi krisis yang terjadi di tahun 1998, 2005, 2008, dan 2020. BNI melakukan berbagai transformasi bisnis digital untuk tetap bisa mengerek kinerja keuangan, salah satunya dengan membangun ekosistem digital nelayan. Tak hanya itu, BNI juga menggandeng startup agar bisnis terus bertumbuh.
Menurutnya, hal tersebut tak terlepas dari peran perempuan dalam membangun bisnis perusahaan agar tetap bertumbuh dengan baik. Tercatat, 69,2% pegawai BNI merupakan milenial, 31% level pimpinan di BNI adalah perempuan, dan 25% direktur merupakan perempuan.
Ini menjadikan BNI memiliki porsi terbesar di sektor jasa keuangan. Untuk itu, BNI berkomitmen untuk memberi ruang kepada wanita dan milenial untuk terus bertumbuh bersama.
“Kondisi saat ini telah berubah, kepemimpinan perempuan Indonesia semakin kuat dan kehadiran perempuan esensial bagi kesejahteraan bangsa,” tegasnya.
Sejalan dengan hal tersebut, Novita mengungkapkan BNI merupakan bank milik pemerintah yang mendapat mandat untuk menjadi bank global. Saat ini, BNI memiliki tujuh jaringan kantor terluas di luar negeri yang berkedudukan di pusat bisnis dan keuangan dunia antara lain Singapura, Hong Kong, Tokyo, New York, London, Seoul, dan Amsterdam.
Novita menyebutkan BNI juga didukung oleh aliansi strategis dan jaringan bank koresponden di luar negeri sehingga memiliki reputasi global sebagai bank nasional yang aktif menjembatani bisnis dan investasi dari Indonesia ke luar negeri dan dari luar ke Indonesia.
BNI juga memiliki produk andalan Xpora untuk membantu pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) bisa naik kelas melakukan ekspor ke luar negeri. Tercatat, portofolio kredit ekspor yang diberikan kepada lebih dari 39.000 nasabah sepanjang tahun 2022 mencapai Rp26,7 triliun.
“Untuk tetap bisa bersaing di masa depan, kita perlu memiliki kemampuan mengidentifikasi masalah, menganalisis situasi, dan merumuskan solusi efektif,” kata Novita.
Klik halaman selanjutnya >>>
Simak Video “Mengikuti BNI Sirnas B Sulsel Sambil Menikmati Lokasi Wisata di Gowa“
[Gambas:Video 20detik]
