Jakarta –
International Handicraft Trade Fair (INACRAFT) kembali digelar lewat konsep hybrid di tahun 2021. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI turut mendukung pameran yang menampilkan beragam jenis produk berupa kerajinan batik, tenun, dan fashion.
Kesuksesan INACRAFT yang diprakarsai Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia (ASEPHI) selama dua dekade atau 21 kali penyelenggaraan membuat INACRAFT tidak hanya menjadi tempat pameran namun juga sebagai wadah promosi, menambah ilmu, dan membangun networking di antara pelaku usaha kerajinan agar dapat bersaing secara sehat menampilkan produk-produk berkualitas.
INACRAFT menjadi suatu melting pot bagi para pelaku industri kerajinan mulai dari produsen, artisan, pendidik, eksportir, pencinta, kolektor, pembeli, termasuk para pemangku kebijakan dan pembina UMKM di tingkat pemerintah provinsi dan BUMN melalui konsep INACRAFT IKON. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI menganugerahi INACRAFT sebagai Kegiatan Komunitas terbaik tahun 2018 pada Penghargaan Warisan Budaya. Selain itu, ASEPHI terpilih menjadi Organisasi Non Pemerintah Terbaik Dunia pada penghargaan International Craft Award di New Delhi 2020.
Setelah sempat ditunda lantaran adanya pandemi COVID-19 ASEPHI berupaya untuk mendukung para perajin Indonesia agar dapat terus berkarya dengan menghadirkan INACRAFT Reborn dengan tagline ‘From Small Village to Global Market’. INACRAFT Reborn diselenggarakan secara hybrid, yakni event offline dan online.
Untuk melangsungkan pameran digital, ASEPHI memperkenalkan INACRAFT Digital, sebuah platform virtual exhibition, pelatihan dan hybrid talkshow. ASEPHI juga berkolaborasi dengan Tokopedia untuk mengakomodasi ratusan UMKM produsen kerajinan tangan. Hal ini diharapkan dapat mendukung upaya promosi produkproduk kerajinan kerajinan tangan hasil karya UMKM Indonesia serta menggerakkan ekonomi digital.
Selain itu, ASEPHI juga akan menyelenggarakan virtual exibition di situs resmi INACRAFT (www.inacraft.co.id) Kampanye digital Tokopedia Vol. 1 virtual INACRAFT Digital x tampil dengan semangat menghadirkan 1 juta pengunjung dengan target nilai transaksi retail mencapai hingga Rp 1 miliar.
Pameran INACRAFT yang diprakarsai oleh Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia (ASEPHI) bekerja sama dengan PT. Mediatama Binakreasi sudah berlangsung selama lebih dari 20 tahun yang melibatkan sekitar 1.500 pelaku kreatif dari dalam negeri dengan dihadiri rata-rata 30 ribu pengunjung per hari. Total transaksi retail yang tercatat sebesar mencapai Rp 145,095 miliar dan kontrak dagang sebesar USD 12.980.000.
Terdapat 378 UMKM produsen kerajinan tangan dari 45 peserta berpartisipasi pada INACRAFT Virtual Exhibition yang merupakan anggota ASEPHI dan binaan dari PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk., Kementerian Perindustrian, dan Dekranasda Provinsi Sumatera Barat, serta 370 peserta pada INACRAFT Digital yang berasal dari 17 BPD ASEPHI dari Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Jawa Timur, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Barat, DKI Jakarta dan Banten.
“Melalui kombinasi wajah baru Exhibition diharapkan pada edisi digital 2021 dan edisi on dan off line hybrid INACRAFT Virtual mulai tahun 2022 dapat melebihi capaian pameran normal. Di sisi lain, kami berharap INACRAFT x Tokopedia dapat membuka peluang bisnis dan transaksi sebanyak-banyaknya bagi para UMKM lokal menjangkau seluruh wilayah Indonesia. Karena kami yakin kita semua cinta produk Indonesia, dan Go Digital is a must!, Handicraft juara, perajin berdaya,” bunyi keterangan resmi INACRAFT, Rabu (10/11/2021).
Peluncuran Platform INACRAFT & Kampanye INACRAFT Digital x Tokopedia Vol.1 disponsori oleh PT. Bank Negara Indonesia (Persero). Tbk. BNI sebagai penyedia platform digital banking telah memiliki layanan digital mumpuni yang dapat mempercepat transaksi, proses penyaluran pembiayaan serta layanan perbankan lainnya. Perseroan selalu proaktif dalam mendukung semua bentuk transformasi mitra dengan berbagai program kerja sama bisnis maupun pemberdayaan.
“Dalam kesempatan ini, BNI mengajak beberapa Mitra UMKM produsen kerajinan tangan di bidang batik, songket, bordir, wayang, produk kaca, interior, tas, dompet, dan pakaian untuk memeriahkan acara sambil mencari peluang kerja sama lebih besar lagi. Kami harap ini dapat menjadi momentum transformasi UMKM sekaligus peningkatan akselerasi pemulihan kinerja,” bunyi keterangan resmi BNI.
Untuk mendukung pengembangan Industri Kreatif Karya Anak Bangsa, BNI turut menyelenggarakan promo Kartu Kredit, Kartu Debit, Debit Emerald, promo Tokopedia seperti diskon hingga Rp 1 juta, cicilan 0% hingga 24 bulan dan belanja hemat hingga 50% dengan BNI Rewards Point.
BNI pun mengadakan promo sepecial Inacraft.co.id yakni cashback hingga Rp 300.000. Peluncuran Platform INACRAFT & Kampanye INACRAFT Digital didukung juga oleh DOKU Indonesia.
(akn/ega)