Banjir kembali menerjang sejumlah kecamatan di Trenggalek. Ribuan rumah di Kecamatan Gandusari, Pogalan, dan Karangan serta sejumlah ruas jalan nasional terendam banjir. Banjir yang mencapai ketinggian lebih dari 1,5 meter juga melumpuhkan layanan kesehatan dan kegiatan ekonomi.
Akibat banjir kali ini, RSUD dr Soedomo Trenggalek lumpuh terendam banjir. Air setinggi 70 cm atau setinggi pinggang orang dewasa memaksa rumah sakit di Jalan Dr Soetomo, Cengkong, Tamanan menghentikan layanan kesehatan.
Sejumlah pasien rawat inap yang ada di lantai paling dasar terendam banjir setinggi pinggang orang dewasa diungsikan ke lantai 2 hingga lantai 4. Layanan rawat jalan juga ditutup sementara.
Tidak hanya itu meski Unit Gawat Darurat (UGD) di rumah sakit itu tetap dibuka dan melayani situasi genangan di halaman UGD itu menyulitkan masyarakat untuk mengakses layanan kegawatdaruratan.
Sejumlah pasien rawat inap ICU maupun penyakit dalam di lantai 1 dievakuasi ke lantai 2, 3, dan 4. Demikian juga alat-alat kesehatan berbasis elektronik yang dipindahkan ke tempat yang lebih aman.
“Iya, lantai 1 sudah dipenuhi air. Keselamatan pasien nomor satu. Jadi, pasien ICU kami pindah ke kamar operasi. Pasien penyakit dalam kami bawa ke lantai 2, 3 dan 4,” ujar Humas RSUD dr Soedomo Trenggalek Sujiono, Selasa (18/10/2022).
Karena halaman serta sejumlah ruangan di lantai paling dasar terendam banjir, rumah sakit memutuskan untuk sementara waktu meliburkan pelayanan bagi masyarakat yang menjalani rawat jalan.
“Pasien rawat jalan juga diliburkan karena memang ruangan pelayanan terendam banjir,” kata Sujiono kepada detikJatim.
Ia mengatakan sebenarnya ruangan UGD rumah sakit itu masih aman karena berada di gedung baru RSUD dr Soedomo Trenggalek yang berada di bagian belakang. Sayangnya halaman UGD itu turut terendam.
“Kalau UGD masih aman, karena berada di gedung baru. Jadi UGD masih tetap dibuka tapi tetap saja pasien tidak bisa masuk. Karena hampir semua area rumah sakit ini terendam banjir,” katanya.
Kegiatan ekonomi pun lumpuh. Baca di halaman selanjutnya.