Jakarta –
Bank Rakyat Indonesia (BRI) terus melakukan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada pelaku usaha yang dapat dilakukan melalui aplikasi PARI.
Pasar Rakyat Indonesia (PARI) merupakan platform digital yang berfokus dalam memberikan modal usaha tanpa adanya jaminan tertentu. Solusi ini adalah wujud BRI sebagai bagian dari ekosistem komoditas.
Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengatakan penyaluran pinjaman ini memegang prinsip kehatian-hatian dan asas prudential banking. Sebab, kata dia, KUR bukan merupakan hibah atau bantuan dari pemerintah. KUR merupakan kredit, di mana dana yang dikucurkan 100% berasal dari dana bank atau bersumber pada penghimpunan dana masyarakat.
“Sehingga penyaluran KUR harus dapat dipertanggungjawabkan, dan harus tetap dijaga kualitas kreditnya,” kata Supari dalam keterangan tertulis, Senin (20/11/2023).
Ia menuturkan, para pengusaha bisa melakukan pinjaman hingga Rp 1 miliar, di mana semua aktivitas bisnis end to end terdapat dalam platform tersebut. Sampai saat ini BRI mencatat portofolio pinjaman melalui platform PARI telah mencapai Rp4 triliun dengan jangka waktu pinjaman relatif pendek, yaitu sekitar 14 hari kerja.
Lebih lanjut, Supari mengatakan penyaluran kredit usaha kepada debitur baru telah melampaui target dari pemerintah. Tercatat, debitur KUR baru telah mencapai 105,82% dari target tahun penuh 2023.
“Telah mencapai 1,44 juta debitur KUR baru hingga triwulan III 2023. Sedangkan target debitur KUR baru 2023 adalah sebesar 1,36 juta debitur. Kebijakan penyaluran KUR tahun 2023 pun memiliki substansi graduasi atau UMKM naik kelas yang jelas untuk kemandirian pelaku usaha,” pungkasnya.
Sebagai informasi, pada periode Januari-September 2023, BRI telah berhasil menaik kelaskan pelaku usaha sebanyak 2,3 juta debitur. Rinciannya, sekitar 351 ribu pelaku usaha naik kelas dari KUR Super Mikro ke KUR Mikro. KUR Mikro ke KUR Kecil mencapai 1,9 juta debitur, dan KUR Kecil ke Kredit Komersial sekitar 13.000 debitur.
Simak Video “BRI Bawa UMKM Naik Kelas di KTT ASEAN 2023“
[Gambas:Video 20detik]
(ega/ega)