Jakarta –
Beredar informasi terkait biaya layanan di Bank BRI. Dalam pengumuman itu disebutkan jika ada biaya transaksi bulanan sebesar Rp 150 ribu per bulan.
Menanggapi hal tersebut Corporate Secretary PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) Aestika Oryza Gunarto menyungkapkan jika pengumuman itu tidak benar dan hoaks.
“Hal ini dipastikan tidak benar. Terkait dengan beredarnya informasi yang mengatasnamakan BRI tersebut BRI hanya menggunakan saluran resmi website sebagai media komunikasi yang dapat diakses oleh masyarakat,” kata dia saat dihubungi, Jumat (3/6/2022).
Aestika menyebut BRI mengumbau nasabah agar lebih berhati-hati serta tidak menginfirmasikan kerahasiaan data pribadi dan data perbankan kepada orang lain atau pihak yang mengatasnamakan BRI.
Termasuk memberikan informasi data pribadi maulun data perbankan seperti nomor rekening, nomor kartu, PIN, user dan password internet banking sampai OTP.
“BRI mengimbau kepada seluruh nasabah untuk waspada kepada segala bentuk modus penipuan dan kejahatan perbankan yang dilakukan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab,” ujar dia.
 Penipuan Catut Bank BUMN Foto: Penipuan Catut Bank BUMN (istimewa) |
(kil/dna)
