bankterkini.com
  • Berita Terkini
  • Cari
Senin, November 3, 2025
No Result
View All Result
  • Berita Terkini
  • Cari
No Result
View All Result
bankterkini.com
No Result
View All Result

Gurihnya Bisnis Ikan Asap, Modal Rp 40 Ribu Omzet Capai Rp 1 Juta/Hari

admin by admin
27 Oktober 2021
in info Bank
0
Gurihnya Bisnis Ikan Asap, Modal Rp 40 Ribu Omzet Capai Rp 1 Juta/Hari

Kendal –

Bisnis ikan asap seperti halnya yang dilakoni oleh sebagian masyarakat di Desa Gempolsewu, Kendal cukup menggiurkan. Olahan ikan ini bisa mendatangkan pundi-pundi uang bahkan mencapai jutaan per hari.

Adalah Supinah (42) salah satu warga yang ikut mencicipi gurihnya keuntungan dari usaha ikan asap ini. Dalam sehari dia mengaku bisa mengantongi omset hingga Rp 1 juta.

“1 hari kadang-kadang (dapat) Rp 1 juta, kadang Rp 900 ribu, tergantung ikannya,” katanya kepada tim detikcom, Minggu (10/10/2021).

Supinah mengatakan modal yang dibutuhkan untuk memulai usaha ikan asap tidak mahal. Dalam merintis bisnis yang telah digelutinya selama 5 tahun terakhir, ia menggunakan modal awal sebesar Rp 40 ribu yang dipakai untuk membeli ikan segar dari nelayan yang melaut.

“Dari uang Rp 40 ribu dapat ikan 1 ember. Terus saya kelola dapat Rp 150 ribu. Saya kelola lagi dapat Rp 275 ribu, saya tabung sedikit-sedikit buat bikin tempat produksi ikan asap,” ujarnya.

Ikan tersebut kemudian dia panggang di atas kayu selama 1 hingga 2 menit, tanpa menggunakan bumbu. Proses ini ia kerjakan mulai dari sore hari hingga pukul 9 malam.

Diungkapkan Supinah, dalam sehari biasanya ia bisa menjual 3 keranjang ikan asap. Adapun jenis ikannya meliputi ikan banyar, gilikan, dan kuniran.

“Harga ikan panggang (asap) kalau yang besar Rp 10 ribu, yang kecil Rp 5 ribu. Kalau ikan asin 1 kg nya Rp 40 ribu, ada yang Rp 25 ribu dan Rp 15 ribu,” tuturnya.

Supinah mengatakan dirinya sempat menjadi buruh penjual ikan asap. Lalu ia memutuskan untuk membuka bisnis kecil-kecilan. Usahanya semakin berkembang hingga sekarang memiliki 2 orang pekerja untuk membantunya di rumah produksi.

“Pertama saya jualan keliling pakai sepeda. Keliling ke desa-desa. Terus saya mangkal di pasar. Di pasar saya ngontrak, nggak punya lapak sendiri. Berangkat jam setengah 5 pagi,” katanya.

Bisnis ikan asap ternyata menggiurkan. Dari bisnis ini, rupanya bisa menghasilkan omzet mencapai Rp 1 juta per hari.Bisnis ikan asap ternyata menggiurkan. Dari bisnis ini, rupanya bisa menghasilkan omzet mencapai Rp 1 juta per hari. Foto: Andhika Prasetia

Meski untungnya terbilang menggiurkan, namun Supinah tak menampik bisnis ikan asapnya juga mengalami naik dan turun. Saat pandemi, lanjut dia, penjualan ikan asap merosot.

“Pas pandemi saya sulit jualan, ikannya sisa terus, jadi dibuang. Modalnya habis. Sekarang sudah mulai membaik,” tuturnya.

Oleh karena itu, ia memutuskan untuk mengajukan pinjaman ultra mikro (UMi) sebanyak Rp 1 juta ke Bank BRI guna menambah modal usaha. Pinjaman UMi ini dinilainya lebih aman ketimbang harus mengajukan pinjaman harian. Selain itu, proses pencairan juga mudah dan cepat.

“Alhamdulillah membantu kalau saya butuh uang buru-buru. Prosesnya gampang. Nggak ribet. Paling hanya surat keluarga (kartu keluarga) sama KTP. Cepat, langsung, paling nunggu 2 hari,” katanya.

Sementara itu, Kepala BRI Unit Gempolsewu, Ayatullah al Burhani menjelaskan, program pinjaman ultra mikro atau UMi merupakan program yang baru berjalan sejak bulan April 2021 lalu. Adapun Gempolsewu dipilih sebagai piloting project di Kantor BRI Wilayah Semarang.

Dikatakannya, pinjaman UMi dengan plafon maksimal Rp 10 juta akan disalurkan melalui agen BRilink (mitra UMi) yang berada di bawah koordinasi mantri. Pinjaman tersebut bisa diakses oleh masyarakat atau anggota klaster yang membutuhkan dana mendesak.

Pemilihan agen atau Mitra UMi sendiri mempertimbangkan kedekatan para agen dengan masyarakat sehingga penyaluran pinjaman lebih tepat sasaran dan mengena.

“Saya harap nantinya ada agen-agen UMi yang lain, binaan mantri saya sehingga bisa menembus semua lapisan masyarakat, bisa memenuhi kebutuhan masyarakat dari anggota klaster. Supaya mereka bisa meningkatkan kesejahteraannya sehingga nanti ekonomi daerah terangkat dan Gempolsewu jadi desa pionir. Bukan hanya untuk daerah di sini, tapi produk-produknya bisa go ke daerah lain dan go internasional,” pungkasnya.

detikcom bersama BRI mengadakan program Sinergi Ultra Mikro di Bandar Lampung dan Semarang untuk memantau upaya peningkatan inklusi finansial masyarakat melalui sinergi BRI, Pegadaian, dan PNM dalam Holding Ultra Mikro. Holding Ultra Mikro berupaya mendukung pertumbuhan ekonomi yang kuat dan berkelanjutan untuk peningkatan UMKM di Tanah Air. Untuk informasi lebih lengkap, ikuti beritanya di https://sinergiultramikro.detik.com/.

Simak Video “Agen Brilink ini Mirip Banget dengan Kantor Bank Beneran!“
[Gambas:Video 20detik]
(ega/dna)

Previous Post

Tertinggi Sepanjang Sejarah, Kapitalisasi Pasar BRI Rp 638,39 T

Next Post

Jabar Banten Hari Ini: Kantor Kelurahan di Serang Jadi TPS-Bocah SD Diduga Dibunuh

Next Post
Jabar Banten Hari Ini: Kantor Kelurahan di Serang Jadi TPS-Bocah SD Diduga Dibunuh

Jabar Banten Hari Ini: Kantor Kelurahan di Serang Jadi TPS-Bocah SD Diduga Dibunuh

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Andre Rosiade: Komisi VI-KemenBUMN Temukan Solusi untuk Vendor Barata

Andre Rosiade: Komisi VI-KemenBUMN Temukan Solusi untuk Vendor Barata

15 Desember 2021
Bank DKI Raup Laba Rp 939 Miliar di 2022, Tumbuh 29%

Bank DKI Raup Laba Rp 939 Miliar di 2022, Tumbuh 29%

8 Februari 2023
UMP 2025

Dukung Kestabilan Ekonomi, Kemenaker Siapkan Skema UMP 2025

28 Agustus 2024
Rezeki Ramadan! BRI Finance Hadirkan Promo Pembiayaan Motor Listrik

Rezeki Ramadan! BRI Finance Hadirkan Promo Pembiayaan Motor Listrik

25 Maret 2023
RDMP Balikpapan Pertamina Bakal Jadi Kilang Modern Ramah Lingkungan

RDMP Balikpapan Pertamina Bakal Jadi Kilang Modern Ramah Lingkungan

24 Juni 2023
3 Fakta Erick Thohir Ungkap Ada Mafia Bibit yang Bikin Petani Merana

3 Fakta Erick Thohir Ungkap Ada Mafia Bibit yang Bikin Petani Merana

24 April 2022
Anggaran Kementerian Ketenagakerjaan Dipangkas 57%

Anggaran Kementerian Ketenagakerjaan Dipangkas 57%, Menaker: Ini Tantangan

5 Februari 2025

25 Agustus Hari Perumahan Nasional, Berikut Sejarah dan Temanya

25 Agustus 2023

Erick Thohir Rombak Direksi & Komisaris BNI, Ini Daftar Lengkapnya

31 Agustus 2022

Lowongan Kerja PCPM 37 Bank Indonesia Dibuka! Ini Syarat dan Cara Daftarnya

22 Agustus 2022

Cilegon Baru Saja Gelar Turnamen Golf Akhir Pekan Kemarin

21 November 2023

SPAI Laporkan Perusahaan Aplikator ke Kemnaker Terkait Nominal BHR Pengemudi Ojol

26 Maret 2025

Informasi Kurs Rupiah Terkini di CIMB Niaga hingga Bank Mandiri

21 Juni 2022

Dorong UMKM Naik Kelas, BNI Percepat Penerbitan Nomor Induk Berusaha

1 Desember 2022

Polisi Ungkap Kondisi Terkini Pria Jaktim Coba Bunuh Diri dengan Racun Tikus

22 Agustus 2022

2 Desa Wisata di Jawa Tengah Terbaik 2022, Mana Favoritmu?

20 Agustus 2022
© Copyright Bankterkini Team All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Entertainment
    • Gaming
    • Movie
    • Music
    • Sports
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Food
    • Travel
    • Health
  • News
    • Bussiness
    • Politics
    • Science
    • World
  • Tech
    • Apps
    • Gadget
    • Mobile