bankterkini.com
  • Berita Terkini
  • Cari
Sabtu, Oktober 4, 2025
No Result
View All Result
  • Berita Terkini
  • Cari
No Result
View All Result
bankterkini.com
No Result
View All Result

Indonesia Akan Tingkatkan Impor dari AS untuk Seimbangkan Neraca Perdagangan

Christine Natalia by Christine Natalia
28 April 2025
in News
0
Indonesia Akan Tingkatkan Impor dari AS untuk Seimbangkan Neraca Perdagangan

Indonesia Akan Tingkatkan Impor dari AS untuk Seimbangkan Neraca Perdagangan

Bankterkini.com – Pemerintah Indonesia berkomitmen meningkatkan impor sejumlah barang dari Amerika Serikat sebagai langkah strategis untuk mempersempit defisit neraca perdagangan kedua negara. Langkah ini diungkapkan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam sebuah program televisi pada Senin (28/4/2025).

Sebagai informasi, defisit perdagangan AS terhadap Indonesia sepanjang 2024 tercatat mencapai US$ 18 miliar. Kondisi tersebut memicu ketegangan dagang, di mana Presiden Amerika Serikat Donald Trump memutuskan mengenakan tarif perdagangan tambahan sebesar 32% terhadap produk asal Indonesia. Kebijakan ini merupakan bagian dari strategi perang dagang Trump kepada negara-negara mitra yang dinilai menyebabkan defisit tinggi terhadap perekonomian AS.

Dalam upaya menanggapi kebijakan tarif tersebut, Sri Mulyani menjelaskan bahwa Indonesia akan memperbesar serapan terhadap beberapa komoditas utama dari Negeri Paman Sam. Produk-produk tersebut dipilih untuk membantu mengurangi, bahkan menghilangkan, surplus perdagangan Indonesia terhadap AS.

Produk pertama yang menjadi prioritas adalah sektor agrikultur. Indonesia berencana meningkatkan impor gandum, kedelai, dan jagung dari AS. Menurut Sri Mulyani, produk pertanian tersebut memiliki peran vital dalam perekonomian Amerika dan dikonsumsi dalam jumlah besar oleh masyarakat Indonesia.

“Produk seperti gandum, kedelai, dan jagung merupakan kebutuhan pokok di Indonesia. Kami juga mengimpor dari negara lain, namun Amerika Serikat memiliki kapasitas produksi yang besar dan dapat memenuhi kebutuhan ini,” ujar Sri Mulyani.

Selain sektor pertanian, Indonesia juga berfokus pada impor energi, terutama minyak dan gas bumi, termasuk gas alam cair (LNG) dan gas petroleum cair (LPG). Sri Mulyani menekankan bahwa Indonesia, sebagai negara nonprodusen migas, membutuhkan pasokan energi yang stabil dan kompetitif untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

“Minyak dan gas bumi dari Amerika Serikat menjadi salah satu opsi terbaik untuk memenuhi kebutuhan domestik Indonesia,” jelasnya.

Di sektor manufaktur, pemerintah juga mempertimbangkan peningkatan pembelian produk dari perusahaan penerbangan AS, seperti Boeing. Walaupun tidak merinci produk spesifik yang akan diimpor, Sri Mulyani menyebut bahwa sektor ini menjadi bagian penting dari upaya mengoptimalkan hubungan dagang kedua negara.

Upaya konkret untuk memperluas kerja sama ini telah dilakukan dalam negosiasi bilateral antara pemerintah Indonesia dan Amerika Serikat pekan lalu. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, yang memimpin tim negosiasi, mengungkapkan bahwa Indonesia telah menyampaikan daftar produk yang akan ditingkatkan impornya.

Dalam pertemuan dengan United States Secretary of Commerce Howard Lutnick, Indonesia menegaskan niatnya untuk membeli lebih banyak produk energi seperti crude oil, LPG, dan gasoline, serta memperbesar impor produk agrikultur seperti soybeans, soybeans meal, dan wheat.

“Kami menyampaikan apresiasi kepada Secretary Lutnick atas kesempatan yang diberikan untuk membahas penyesuaian tarif serta menegaskan komitmen Indonesia dalam membangun perdagangan yang lebih adil dan seimbang,” kata Airlangga.

Dengan langkah-langkah ini, Indonesia berharap dapat memperkuat hubungan ekonomi bilateral dengan Amerika Serikat sekaligus menjaga stabilitas perdagangan di tengah ketegangan global.

Tags: Defisit Neraca PerdaganganImpor ASStrategi Perdagangan Indonesia
Previous Post

Sri Mulyani Ungkap Lima Kesepakatan Dagang RI-AS untuk Redam Ketegangan

Next Post

844 Perusahaan BUMN Kini Berada di Bawah Kendali Danantara, Target Ekonomi 8% Dinilai Sulit Tercapai

Next Post
844 Perusahaan BUMN Kini Berada di Bawah Kendali Danantara, Target Ekonomi 8% Dinilai Sulit Tercapai

844 Perusahaan BUMN Kini Berada di Bawah Kendali Danantara, Target Ekonomi 8% Dinilai Sulit Tercapai

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Penampakan Duit Ilegal Rp 7 M Milik Wanita Terapis di Bandung

Penampakan Duit Ilegal Rp 7 M Milik Wanita Terapis di Bandung

13 April 2022
Tak Usah Khawatir Bermalam di Desa Palaes, Bayar Homestay Bisa Pakai QRIS

Tak Usah Khawatir Bermalam di Desa Palaes, Bayar Homestay Bisa Pakai QRIS

23 November 2023

Amy Schumer Says “Yes”, Marries Chef Chris Fischer After A Few Months Of Dating

18 Agustus 2021
Berbagi Jadwal Imsakiyah Bisa Dapat iPhone 13? Begini Caranya

Berbagi Jadwal Imsakiyah Bisa Dapat iPhone 13? Begini Caranya

8 April 2022
Lagi Digodok! Begini Caranya Agar Milenial Cepat Punya Rumah

Lagi Digodok! Begini Caranya Agar Milenial Cepat Punya Rumah

3 Mei 2023
BSI, Nyaman di Teknologi dan Tenang di Hati

BSI, Nyaman di Teknologi dan Tenang di Hati

31 Desember 2022
Ada Mandiri Travel Fair di PVJ, Banyak Promo buat Liburan Lho!

Ada Mandiri Travel Fair di PVJ, Banyak Promo buat Liburan Lho!

29 September 2022

Sedap! Pakai Allo Bank Bisa Makan Siang Gratis di Wendy’s

14 Juni 2022

Kisah Kiai Bangun Ekonomi Pesantren Lewat Kerajinan Bambu Beromzet Rp 172 Juta

18 Mei 2023

Begini Cara Punya Samsung Z Flip3 5G Tanpa Perlu Cairkan Tabungan

22 Februari 2022

Tren Deflasi Lima Bulan Beruntun, Apakah Daya Beli Melemah?

3 Oktober 2024

Watch: 7 Tips On How To Start Working Out

27 Agustus 2021

Cara Cek Penerima BLT Gaji Rp 1 Juta yang Mau Cair, Perhatikan!

12 Mei 2022

Apartemen RI Sempit Banget hingga Dijuluki Bak ‘Kandang Ayam’

9 Juli 2023

Kick-off BRI Liga 1 Dimulai, BRI Minta Masyarakat Jaga Kondusivitas

2 Juli 2023

PPATK Hentikan Sementara Transaksi di Rekening Dormant, Ini Penjelasannya

19 Mei 2025
© Copyright Bankterkini Team All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Entertainment
    • Gaming
    • Movie
    • Music
    • Sports
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Food
    • Travel
    • Health
  • News
    • Bussiness
    • Politics
    • Science
    • World
  • Tech
    • Apps
    • Gadget
    • Mobile