Jakarta –
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir ingin 25% kursi direksi BUMN diisi oleh perempuan. Hal ini agar ada penyetaraan gender di pucuk pimpinan BUMN.
Paling baru, Erick menunjuk Tri Andayani untuk menjadi Direktur Utama PT PELNI (Persero).
Memang, kursi direksi bukan pertama kali diduduki oleh Anda begitu sapaan akrabnya. Dia sebelumnya pernah menjadi Direktur Keuangan PT Len Industri, Direktur PT Phapros, Direktur Keuangan Pelni, Komisaris Utama PT Sarana Bandar Nasional. Selain itu Anda juga pernah bekerja 15 tahun di PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).
Anda mengungkapkan Menteri BUMN Erick Thohir selalu ingin menunjukkan kepemimpinan perempuan di tubuh BUMN. Apalagi beberapa waktu lalu, Erick juga menggelar acara untuk para perempuan yang ingin menggantikan posisinya sebagai menteri.
“Regenerasi dan komposisi kepemimpinan perempuan saat ini benar-benar dimonitor dan dijadikan Key Performance Indicator Direksi oleh Kementerian BUMN,” kata dia kepada detikcom, pekan lalu.
Dia menyebut saat ini pada level Direksi BUMN jumlah kepemimpinan perempuan terus bertambah dan kinerjanya juga tidak kalah dibandingkan dengan pria.
“Jadi saya tidak setuju dengan anggapan bahwa perempuan tidak bisa jadi pemimpin. Dengan kelembutan kami kaum perempuan justru dapat menjadi motivator dan kolaborator dalam perusahaan,” jelasnya.
Menurut Anda, kepemimpinan perempuan juga biasanya akan lebih soft dalam penyelesaian permasalahan, sekalipun tidak menghilangkan ketegasan dalam mengambil keputusan.
“Satu hal yang penting untuk kepemimpinan perempuan, bahwa sudah diberikan tanggung jawab di dunia kerja, maka harus bekerja dengan profesional. Dan jangan baper-an (bawa perasaan). Kepemimpinan harus punya komitmen: kuat pikir, kuat mental dan kuat fisik,” ujarnya.
Di PELNI, dengan komposisi pegawai sebanyak ±4.500 orang laki-laki dan 500 orang perempuan, yang berada di laut sebanyak ±3.500 orang dan di darat sebanyak 2.000 orang tentu menjadi tantangan.
“Harapan saya, dengan bergabungnya kembali saya di PELNI menjadikan teman-teman dapat semakin guyub dan semangat untuk memajukan PELNI menjadi lebih besar dan kuat,” jelas dia.
Sebagai perempuan yang bekerja, Anda juga selalu memastikan kebahagiaan keluarganya. Dia berupaya untuk memberikan waktu yang berkualitas mulai dari nonton film, makan bersama atau hanya sekadar bercengkerama di ruang keluarga sambil nonton tv itu menjadi hal yang menyenangkan. “Kalau ada cukup waktu, keluar kota juga menyenangkan.
Anda juga mengimbangi pekerjaan dengan hal yang dia sukai seperti kumpul dengan teman kuliah, teman bekerja. Memang hanya sekadar makan, ngopi atau berolahraga.
Tapi kadang dia juga main piano atau membaca buku Remy Silado, Ahmad Tohari, dan Pramoedya Ananta Toer. “Saya main piano sejak 10 tahun dan saya suka baca buku sastra Indonesia,” jelasnya.
Lihat juga video ‘Pembuat Miniatur Pesawat Garuda Dipanggil Erick Thohir Usai Viral’:
(kil/eds)