Bankterkini.com – Proses serah terima jabatan Menteri Keuangan berlangsung di Kantor Kementerian Keuangan pada Selasa (9/9/2025). Dalam kesempatan ini, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini hadir mendampingi jalannya acara resmi tersebut.
Posisi Menteri Keuangan kini secara resmi dijabat oleh Purba Yudhi Sadewa, menggantikan Sri Mulyani Indrawati yang sebelumnya memimpin kementerian strategis tersebut. Pergantian pucuk pimpinan ini menandai babak baru dalam arah kebijakan fiskal negara, mengingat peran Kementerian Keuangan yang sangat vital dalam menjaga stabilitas ekonomi nasional.
Dalam acara yang dihadiri berbagai pejabat tinggi negara, suasana berlangsung khidmat namun penuh semangat. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, serta Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin turut hadir memberikan dukungan moral bagi pejabat baru yang akan memikul tanggung jawab besar. Hadir pula jajaran pejabat eselon I Kementerian Keuangan dan tamu undangan lain yang menyaksikan momen penting ini.
Pergantian posisi di tubuh kementerian keuangan menjadi sorotan publik, mengingat tantangan yang dihadapi tidaklah ringan. Rakyat berharap kepemimpinan baru dapat membawa terobosan dalam kebijakan fiskal, terutama dalam pengelolaan anggaran negara agar lebih efisien, transparan, dan berpihak pada kepentingan masyarakat luas.
Selain itu, masyarakat menuntut agar pemerintah tetap konsisten menjaga keseimbangan antara belanja negara dan penerimaan. Mereka menginginkan prioritas anggaran diarahkan pada sektor kesehatan, pendidikan, serta perlindungan sosial, agar manfaat pembangunan dapat dirasakan secara merata.
Tuntutan lain yang mengemuka adalah pentingnya pengelolaan utang negara yang lebih hati-hati. Publik menekankan agar beban utang tidak semakin menekan generasi mendatang. Pengelolaan fiskal yang disiplin dinilai sebagai kunci untuk menjaga kredibilitas Indonesia di mata investor internasional dan memperkuat perekonomian nasional.
Selain itu, masyarakat juga mendorong peningkatan koordinasi antara Kementerian Keuangan dengan kementerian lain. Dengan kerja sama yang solid, kebijakan pemerintah diharapkan dapat lebih terintegrasi sehingga mampu menjawab berbagai tantangan global, mulai dari fluktuasi harga komoditas, dinamika geopolitik, hingga ancaman resesi ekonomi.
Pergantian kepemimpinan di Kementerian Keuangan juga dipandang sebagai momentum penting untuk memperkuat komunikasi dengan rakyat. Transparansi dalam setiap kebijakan fiskal menjadi hal yang terus diharapkan, agar publik tidak hanya menjadi objek, tetapi juga subjek dalam pembangunan nasional.
Dengan kehadiran sejumlah pejabat tinggi negara dalam acara serah terima jabatan ini, pemerintah menunjukkan komitmen untuk menjaga kesinambungan kepemimpinan. Kini, publik menantikan langkah nyata dari Purba Yudhi Sadewa dalam merumuskan kebijakan yang mampu menjawab kebutuhan rakyat sekaligus menjaga ketahanan fiskal negara di tengah tantangan global yang semakin kompleks.








