bankterkini.com
  • Berita Terkini
  • Cari
Senin, November 3, 2025
No Result
View All Result
  • Berita Terkini
  • Cari
No Result
View All Result
bankterkini.com
No Result
View All Result

Siap-siap Rogoh Kocek Lebih Dalam, Bunga Kredit Bank Ini Bakal Lebih Cepat Naik

admin by admin
18 November 2022
in info Bank
0
Siap-siap Rogoh Kocek Lebih Dalam, Bunga Kredit Bank Ini Bakal Lebih Cepat Naik

Jakarta –

Era suku bunga rendah telah berakhir. Hal ini sejalan dengan Bank Indonesia (BI) yang menaikkan bunga acuan 50 bps menjadi 5,25%.

Dengan naiknya suku bunga acuan ini, maka bank akan menaikkan bunga simpanan dan akan mengerek bunga kredit. Sehingga biaya atau cicilan akan menjadi lebih mahal.

Dikutip dari data BI disebutkan transmisi suku bunga kebijakan ke suku bunga kredit baru masih terbatas. Naiknya bunga kredit baru terjadi pada semua jenis dan tertinggi pada kredit konsumsi seperti kredit multiguna dan penyesuaian suku bunga kredit modal kerja masih relatif rendah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

BI mencatat peningkatan suku bunga dasar kredit (SBDK) per September 2022 terjadi pada kelompok bank Kantor Cabang Bank Asing (KCBA) dan Bank Umum Swasta Nasional (BUSN). Pada KCBA bunga naik 12 bps dan pada BUSN naik 6 bps. Lalu harga pokok dana kredit (HPDK) dalam SBDK kembai naik dan terjadi di seluruh jenis bank.

Mulai dari KCBA 8bps, Bank Pembangunan Daerah (BPD) 7 bps, BUSN 6 bps dan bank BUMN 3 bps. “Kenaikan SBDK juga didorong oleh perkembangan komponen biaya overhead (OHC) yang kembali meningkat sebesar 2 bps. Peningkatan OHC tersebut terjadi di seluruh kelompok bank sejalan dengan meningkatnya intermediasi,” tulisnya, dikutip Jumat (18/11/2022).

Pada Oktober 2022, suku bunga kredit baru meningkat sebesar 25 bps (mtm) menjadi 9,19%. Peningkatan tersebut didorong oleh kenaikan suku bunga kredit baru pada kelompok BUSN 51 bps, KCBA 31 bps, dan bank BUMN 4 bps.

Sedangkan kelompok BPD belum merespons kenaikan BI7DRR dengan kenaikan suku bunga kredit baru, sebaliknya suku bunga kredit melanjutkan tren penurunan sebesar 21 bps (mtm).

Berdasarkan jenis kredit, peningkatan suku bunga kredit baru terjadi di seluruh jenis kredit dengan peningkatan tertinggi pada jenis Kredit Konsumsi (terutama Multiguna) sebesar 118 bps, diikuti oleh Kredit Investasi dan Kredit Modal Kerja masing-masing sebesar 107 bps dan 5 bps (mtm).

Ekonom dan Co-Founder & Dewan Pakar Institute of Social, Economics and Digital/ISED) Ryan Kiryanto menjelaskan kenaikan bunga simpanan dan kredit di perbankan karena naiknya bunga acuan merupakan hal yang wajar.

“Ini adalah respon kebijakan yang lumrah atau wajar, sesuai dengan mekanisme pasar,” jelas dia.

Dia menjelaskan, langkah BI yang menaikkan BI Rate yg terukur dengan besaran hanya 50 bps di tengah momentum pertumbuhan dan indikator utama makroekonomi yang tetap terjaga dengan baik.

Dengan upaya mencapai target inflasi 2-4% di tahun ini, opsi menaikkan BI Rate kali ini sudah tepat dari segi timing dan besaran kenaikannya.

“Ini sekaligus mencerminkan sikap BI yang ahead the curve atau forward looking menyikapi dinamika internal dan eksternal. Kenaikan BI Rate kali ini pun sudah diperkirakan banyak analis dan ekonom serta pelaku pasar sehingga sebenarnya sudah price-in di pasar,” ujar dia.

Pernyataan BI yg akan selalu memantau perkembangan pasar dan perekonomian global dan domestik memberikan garansi bahwa bank sentral selalu ada di pasar dan kebijakannya ahead the curve (antisipatif dan preemptive) sehingga tetap mampu menjaga kepercayaan pasar.

(kil/eds)

Previous Post

Cantiknya Handicraft dari Eceng Gondok Ikut Mejeng di Pameran G20 Bali

Next Post

Soal Pinjaman ADB Rp 7,8 T, Stafsus Erick: Tak Langsung ke BUMN

Next Post
Soal Pinjaman ADB Rp 7,8 T, Stafsus Erick: Tak Langsung ke BUMN

Soal Pinjaman ADB Rp 7,8 T, Stafsus Erick: Tak Langsung ke BUMN

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BRI Write Fest Usung Tema ‘Memberi Makna Indonesia’, Hadiah Ratusan Juta!

BRI Write Fest Usung Tema ‘Memberi Makna Indonesia’, Hadiah Ratusan Juta!

14 November 2023
13 Tersangka Pembobol Bank Jateng Rp 20 M Ajukan Praperadilan

13 Tersangka Pembobol Bank Jateng Rp 20 M Ajukan Praperadilan

26 Oktober 2021
Buron 6 Bulan, Tersangka Korupsi Bank BUMN Rp 7,1 M di Temanggung Diringkus

Buron 6 Bulan, Tersangka Korupsi Bank BUMN Rp 7,1 M di Temanggung Diringkus

7 Oktober 2022
Menyaru Jadi Nasabah, Sindikat Maling Ini Gasak Rp 1,7 M dalam Sehari!

Menyaru Jadi Nasabah, Sindikat Maling Ini Gasak Rp 1,7 M dalam Sehari!

19 Februari 2022
Erick Thohir Buka Suara soal Dirut Waskita Tersangka Kasus Korupsi

Erick Thohir Buka Suara soal Dirut Waskita Tersangka Kasus Korupsi

29 April 2023
Laba Bank BRI Naik 18,8% Jadi Rp 29,56 T di Semester I-2023

Laba Bank BRI Naik 18,8% Jadi Rp 29,56 T di Semester I-2023

30 Agustus 2023
Solo-Yogyakarta-Bandara YIA Segera Tersambung Tol Usai Diguyur Rp 9 T

Solo-Yogyakarta-Bandara YIA Segera Tersambung Tol Usai Diguyur Rp 9 T

24 Desember 2022

Tuntutan 7 Tahun Bui Bagi Eks Karyawati Penilap Duit Nasabah Bank

10 Juni 2023

Sering-sering Transaksi, Pria & Wanita Ini Dapat Hadiah Tesla dari BNI

25 Maret 2022

Zulkifli Zaini di Mata Darmawan Prasodjo: Sukses Pangkas Utang PLN

12 Desember 2021

Pengumuman! BLT Gaji atau BSU Tahap 4 Rp 600.000 Cair Senin Depan

1 Oktober 2022

2 Nasabah Bank BUMN di Denpasar Jadi Tersangka Korupsi KUR

27 Juni 2022

Nasabah Prioritas BSI Dilayani Startup Pajakind buat Lapor SPT

6 April 2022

Info Loker dari Bank BCA untuk Lulusan S1-S2, Ini Persyaratannya

21 November 2021

Mau Hadiah Mobil Tesla dari BNI? Begini Caranya!

26 Oktober 2021

Sri Mulyani Pilih Orang Baru, Bimo Wijayanto Duduki Kursi Dirjen Pajak

23 Mei 2025
© Copyright Bankterkini Team All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Entertainment
    • Gaming
    • Movie
    • Music
    • Sports
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Food
    • Travel
    • Health
  • News
    • Bussiness
    • Politics
    • Science
    • World
  • Tech
    • Apps
    • Gadget
    • Mobile